Karanganyar, 03 Oktober 2016 – Seluruh elemen masyarakat baik TNI, Polri, Sukarelawan dan para warga sekitar bergotong – royong meminimalisir resiko bencana tanah longsor di Dusun Glagahmalang RT 002/RW 001, Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar tadi pagi (03/10). Kegiatan tersebut dilakukan menyusul adanya temuan retakan baru akibat hujan dengan panjang retakan mencapai sekitar 10 meter.
Kepala Desa (Kades) Wonorejo Sudrajat menyampaikan retakan tersebut merupakan retakan baru yang sebelumnya tidak pernah terjadi. Ia juga menambahkan bahwa retakan tersebut terletak antara rumah warga, bila terjadi longsor maka akan menimpa rumah – rumah lain di bawahnya yang jumlahnya mencapai 40 rumah.
“Posisi retakan di bagian paling atas, dekat rumah Mbah Marmi dan Mbah Joyo. Kalau longsor rumah-rumah di bawahnya bisa kena,” tuturnya.
Sementara itu Camat Jatiyoso, Sundoro Budhi Karyanto, mengonfirmasi adanya retakan tanah di Glagahmalang.
Menurut dia, retakan tanah berada di sekitar rumah Katino dan Tino. Bila terjadi longsor, dua rumah di bagian bawahnya, milik Kasino, dan Wagiman, dipastikan tertimpa material longsoran. Dia menjelaskan sukarelawan tanggap bencana bersama polisi, dan TNI, bergotong royong menyingkirkan material tanah yang berpotensi longsor, guna meminilisasi risiko longsor pagi tadi. (Sumber:Solopos)
Bagikan