Diklat Jurnalistik Majalah: Ketika Para Peserta Berfikir Keras Menentukan Rubrik Majalah

0
433

Karanganyar, Senin (19/12/2016) – Diklat jurnalistik Majalah yang diselenggarakan oleh Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Karanganyar Sabtu – Minggu kemarin (17 s.d 18 Des) memberikan pengalaman membuat majalah bagi para peserta.

Peserta betul – betul dibina menjadi redaktur sebuah majalah. Bereka membentuk beberapa kelompok redaksi. Masing – masing kelompok mendapat tugas untuk membuat sebuah majalah, menentukan rubrik – rubrik, menentukan halaman dan iklan.

Redaktur majalah Suara Muhammadiyah, Lutfi Effendi, M.Si , sebagai narasumber utama pada kegiatan tersebut sebelum praktek sudah menjelaskan panjang lebar tentang dunia jurnalistik majalah, termasuk pentingnya iklan untuk menopang kelangsungan majalah.

“Iklan itu penting pada sebuah majalah”, tegasnya.

Ketua kelompok dari para peserta diminta memaparkan rubrik – rubrik, halaman dan iklan di depan mimbar. Masing – masing kelompok memiliki rubrik yang berbeda – beda.

Seperti salah satu kelompok yang diketuai oleh Gesang T. Kelompoknya membuat sebuah majalah dengan rubrik menarik seperti Dunia hari ini, Bahasan Utama, Keahwatan, Tazkiyatul Nufs, Keihwanan, Kesehatan dan Kearifan lokal, sementara kelompok yang lain membuat majalah dengan rubrik seperti Sapa Redaksi, Hotnews, Editorial, Uztad Menjawab, Samara, Dokter Menjawab, Surat Pembaca, Warta Persyarikatan, Khutbah Jumat dan Cerpen.

Sebelum memaparkan rubrik, para peserta terlihat berfikir keras untuk membuat rubrik – rubrik majalah dengan durasi waktu 1 jam. (Oew/Foto:AS)